Wednesday, March 28, 2007

Pertemuan



Pertemuan yang pertama menjadi kenangan indah
Ku terasa dunia milik kita berdua
Mesranya ketika itu aku tertunduk malu
Senyuman manjanya bagaikan penawar di dalam hidupku

Indahnya saat bercinta, kini ia bermula bagai tiada hentinya
Kekal bertahta untuk selamanya
Kaulah satu di dunia
Indahnya saat melafazkan kata cinta

Kau dan aku berikrar akan tempuhi segala rintangan
Kaulah satu-satunya segalanya bagiku
Pertemuan keduanya membawa seribu makna
Kan terpahat menjadi lambang memori kita
nan sejati...

1 comment:

Anonymous said...

Andai kau ada disisi
terukirlah senyuman
tersingkir rasa sepi
andainya kau pergi dari sisi
jangan disingkir diriku dari mimpimu

orked